Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery
Selamat datang lagi bersama kami masternya data dan reparasi hard disk. Semoga postingan kali ini secara general banyak membuka wawasan terkait seluk-beluk jasa recovery data, cara mengembalikan file yang terhapus/hilang, reparasi hard disk/SSD tidak terbaca, jasa recovery ransomware, dst.
Pada dua artikel sebelumnya kami telah menjelaskan tentang hardisk berkecepatan tinggi yang cocok digunakan untuk melakukan proses recovery data, juga flash disk yang serupa. Kali ini kami akan menjelaskan kan masih hal yang sama yaitu hardware untuk recovery data kali ini dalam jenis Solid State Disk atau SSD.
Mengapa kali ini kami masih membahas tentang storage media untuk recovery data, cepatnya Solid State Disk atau SSD? Seperti kami jelaskan pada artikel yang lalu bahwa memang salah satu hal yang penting dalam proses bisnis jasa recovery data adalah memiliki tempat restorasi yang cepat diakses, sehingga proses cloning atau imaging bisa berjalan dengan cepat dan lancar. Kami juga telah menjelaskan tentang perbedaan hardisk versus SSD dalam proses recovery data, karenanya Kami merasa masih diperlukan penjelasan tambahan tentang SSD manakah yang direkomendasikan untuk proses recovery tersebut.
AhliData.com sebagai penyedia jasa recovery data, service hard disk dan ransomware selalu menyarankan untuk menggunakan media restorasi data yang cepat untuk meningkatkan efisiensi proses recovery data. Dan di antara SSD yang menurut kami layak untuk dijadikan media recovery tersebut adalah sebagai berikut:
Rekomendasi SSD Berkecepatan Tinggi Untuk Recovery Data
- Gigabyte Aorus NVMe PCIe M.2 1TB
Yang paling kami sarankan untuk anda miliki Jika anda ingin memilih SSD sebagai media recovery data adalah Gigabyte Aorus NVMe PCIe. Produk hardware yang satu ini memiliki kecepatan baca dan tulis yang luar biasa cepatnya, seakan secepat kilat. Dari sisi kecepatan bacanya mencapai 3215 MB per second atau lebih dari 3 GB dalam setiap detiknya. Jika dirata-ratakan 1 jam anda bisa menulis data hingga 11.5 Terabyte data ke dalam SSD yang satu ini.
Kecepatannya sangat luar biasa jika dibandingkan dengan SSD yang memiliki interface SATA, apalagi jika dibandingkan dengan harddisk pada umumnya yang masih menggunakan teknologi cakram/disk berputar yang pada umumnya hanya memiliki kemampuan baca atau tulis sampai 180 hingga 200 MB setiap detiknya. Jika dengan SSD berbasis SATA maka kecepatannya bisa sekitar 8-10 kalinya, adapun jika dibandingkan dengan hardisk maka perbandingannya bisa mencapai 20 kali lebih cepat. Dengan anggapan stored media awal tidak mengalami banyak kerusakan, maka proses kloning atau imaging storage media yang rusak ke SSD ini akan berjalan amat sangat cepat.
- Corsair Force MP600 NVMe PCIe M.2 1TB
Sedikit di bawah kecepatan Gigabyte Aorus NVMe PCIe M.2 tidak membuat produk yang satu ini ini buruk, bahkan bisa dibilang produk ini tetap memiliki nilai yang amat luar biasa. Itu dengan kecepatan penulisan data hingga 3150 MB dalam setiap detiknya, Corsair Force MP600 NVMe PCIe M.2 juga dapat anda andalkan untuk mempercepat proses mengembalikan file yang terhapus dari storage media milik klien anda.
Sama dengan produk dari Gigabyte Aorus NVMe SSD, SSD besutan Corsair ini juga memakai form factor m.2. Hal ini menjadikan ukurannya sangat compact dan juga tidak menghabiskan slot SATA yang anda miliki pada motherboard Anda, sehingga Anda bisa menggunakan slot SATA tersebut untuk harddisk berukuran besar yang bisa menjadi tempat pengarsipan.
- Sabrent Rocket 4 NVMe PCIe M.2 1TB
Sabrent Rocket 4 NVMe PCIe M.2 memiliki kecepatan di atas 3000 MB per second, tepatnya diangkat 3111 MB/sec. Hal ini menjadikan Solid State Disk/SSD yang satu ini juga memiliki kecepatan luar biasa yang menembus hingga 11.199 GB/jam. Bagi anda yang membutuhkan recovery data hanya ukuran 1 Terabyte misalnya, maka anda hanya memerlukan waktu itu sekitar 321 detik saja atau sekitar 5 menit, tentu ini sebuah angka yang super cepat sekali. Para pemilik jasa recovery data tentunya sangat menyukai performa dari SSD yang satu ini.
Merek yang satu ini mungkin terdengar agak asing di Indonesia karena memang produk-produk Sabrent kurang terkenal di sini. Akan tetapi hal itu tidak menjadikan merk Sabrent sebagai merek yang buruk, tidak sama sekali, hanya tidak terkenal saja di Indonesia. Bagi Anda yang kesulitan mencari merek ini, anda bisa mencarinya di Amazon atau di eBay secara langsung.
- Samsung 970 Evo Plus NVMe PCIe M.2 500GB
Bagi Anda yang ingin menghemat sedikit uang dan tidak terlalu mempermasalahkan performa super duper tinggi apakah produk Samsung 970 Evo Plus NVMe PCIe M.2 500GB bisa menjadi salah satu alternatif yang anda pakai dalam melakukan proses kloning atau imaging dalam rangkaian proses pengembalian data yang rusak atau tidak terbaca.
Samsung 970 Evo Plus NVMe PCIe M.2 500GB merupakan produk dari negara Korea Selatan yang dikenal dengan teknologinya yang tinggi. Kecepatan produk ini mencapai hingga 2182 MB dalam setiap detik pengoperasiannya. Hal ini setara dengan 7.85 TB data yang dituliskan setiap jamnya. Ini mungkin kalah jika dibandingkan tiga SSD sebelumnya, tapi pada kondisi real di lapangan angka 7.85 TB atau lebih masih jarang ditemui pada storage data yang mengalami kerusakan sehingga sebenarnya cukup untuk keperluan riil di lapangan.
- Seagate FireCuda 510 NVMe PCIe M.2 1TB
Yang terakhir dalam list kali ini adalah produk Seagate FireCuda 510 NVMe PCIe M.2 1TB. Seagate sebagaimana kita tahu adalah produsen hardisk yang sangat besar dan sangat populer. Bisa dibilang produk hardisk besutan Seagate menjadi salah satu merk hardisk yang paling populer di dunia, dengan produksi mencapai jumlah jutaan pcs pertahunnya. Dan sebagai pengembangan dari hardisk Seagate pun mulai merambah ke teknologi baru yaitu Solid State Disk/SSD untuk mengakomodir kebutuhan pasar dan keinginan pasar yang menginginkan teknologi terbaru dan kecepatan yang lebih tinggi dalam hal storage.
Seagate FireCuda 510 NVMe PCIe M.2 1TB memiliki kecepatan penulisan data di angka 2003 MB/second atau sekitar 7.2 TB dalam setiap jamnya. Ini juga merupakan angka yang sangat besar yang sangat cukup dan sangat layak untuk bisa menampung data dengan cepat dari hardware disk imager yang Anda gunakan, seperti deepspar disk imager misalnya.
Mana yang anda pilih? Yang sangat cepat akan tetapi agak mahal, atau yang yang kecepatannya cukup tinggi tetapi lebih murah? Dompet Anda dan keadaan keuangan perusahaan Andalah ah yang lebih tepat untuk menjawabnya.
Nampaknya sekian dulu untuk edisi kali ini. Moga-moga sajian ini sukses menginspirasi terkait jasa recovery data dan semua terkait cara mengembalikan file/folder yang terhapus/hilang, service hard disk/SSD tidak terbaca, service ransom ware, dst. Moga makalah ini banyak menambah ilmu terkait segala hal itu.
Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery
Kami berusaha berbagi informasi seputar data recovery di sini. Mudah-mudahan bermanfaat untuk Anda semua.