Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery
Jumpa kembali dengan kami pakarnya data dan reparasi hard disk. Semoga sajian kali ini secara umum sukses mencerahkan seputar kompleksitas jasa data recovery, cara mengembalikan file yang terhapus/hilang, reparasi hard disk/SSD tidak terbaca, jasa recovery ransomware, dst.
Hardisk masih menjadi andalan utama para penyedia jasa recovery data untuk menyimpan data sementara atau hasil imaging/kloning mereka dari media storage yang dikirimkan oleh user. Hal ini dikarenakan harga hard disk yang murah meriah jika dibandingkan dengan SSD, dan juga kemudahan operasi HDD yang seringkali bahkan bisa plug-and-play untuk mode external.
Satu-satunya masa yang berarti adalah kapasitas HDD yang mulai terbatas, karena ukuran hardisk drive yang dikirimkan oleh client semakin bertambah. Terutama untuk penyimpanan storage sementara dari hasil imaging atau kloning yang dilakukan. Tapi jangan khawatir bagi anda para data recovery service provider, karena sekarang para produsen hardisk sedang mempercepat peningkatan kapasitas data sehingga Anda bisa menampung file image/clone dengan lebih efisien
AhliData.com sebagai penyedia jasa recovery data, service hard disk dan ransomware senang melihat pertumbuhan kapasitas hard disk dari tahun ke tahun, sebagaimana terlihat pada gambar dari Wikimedia di atas. Dan grafik seperti itu terus berlangsung, tahun ini pun kapasitas hard disk semakin besar.
Dua teknologi utama yang dipakai oleh para produsen hardisk meningkatkan kapasitas mereka adalah dengan penggunaan teknologi Energy-Assisted Magnetic Recording (EAMR, WD) dan juga penggunaan teknologi Microwave-Assisted Magnetic Recording (HAMR, Seagate). Western Digital dan Seagate menggunakan kedua teknologi tersebut, tapi mereka terlihat mengalami kesulitan untuk memenuhi pesanan yang besar bagi hard disk yang memanfaatkan kedua teknologi tersebut.
Salah satu hal yang menjadi pertanyaan besar pada sistem ini adalah Apakah jumlah platter pada harddisk akan ditambah kembali? Seperti kita tahu pada harddisk dengan kapasitas 18 terabyte yang ada di pasaran saat ini, jumlah letter yang dipakai adalah 9, dan ini adalah jumlah yang sudah sangat banyak. Penambahan jumlah letter tentunya akan menambah kapasitas yang bisa dikandung oleh sebuah hard disk drive.
Tapi dalam beberapa minggu terakhir ini, terdapat perbincangan yang memberi sinyal bahwa penggunaan 10 platter penyimpanan data pada harddisk kemungkinan besar akan segera dirilis ke market, lebih cepat dari planning sebelumnya, dan akan mendukung hardisk hingga ukuran 20 terabyte. Hal ini tentunya akan merubah peta permainan dan peta persaingan pada industri hardisk, terutama bagi mereka para produsen yang belum memiliki teknologi MAMR/HAMR, tentunya mereka akan ketinggalan kereta.
Ini tentu menjadi masalah bagi produsen yang masih ketinggalan teknologi. Adapun dari sisi jasa penyedia recovery data, baik teknologi MAMR/HAMR, akan sangat baik untuk digunakan dan mereka tidak akan mengalami masalah apapun, selama memang kapasitas bertambah besar dengan harga yang semakin terjangkau.
Teknologi Platter Berbasis Kaca
Salah satu hal yang menarik dalam update teknologi peningkatan kapasitas hardisk adalah penggunaan substrat ultra tipis yang berukuran kurang dari than 0.5mm untuk penyimpanan data. Platter berbasis kaca yang sedang dikembangkan oleh Seagate berkaitan dengan langkahnya yang berpindah menggunakan teknologi HAMR bisa lebih tipis daripada aluminium, sehingga secara teori bisa memungkinkan untuk menaruh 1-2 platter lagi di dalam sebuah hardisk. Dengan demikian secara teori sebuah hardisk di masa mendatang bisa menyimpan sampai 12 platter, atau 33% lebih banyak dibandingkan jumlah platter yang ada di pasaran sekarang. Diketahui bahwa salah satu supplier kaca untuk teknologi ini adalah perusahaan bernama Hoya.
Dengan penambahan jumlah plester yang lebih banyak tersebut, jika kita asumsikan sebuah platter bisa menampung hingga 2 terabyte maka secara teori di masa mendatang sebuah hardisk bisa menampung data hingga 24 terabyte dalam kondisi unformatted, yang merupakan jumlah yang sangat signifikan penambahannya jika dibandingkan dengan hardisk yang ada hari ini. Diperkirakan kapasitas hardisk 24 terabyte tersebut akan muncul di pasaran pada tahun 2022, walaupun masih belum jelas produsen mana yang akan pertama kali mengeluarkannya. Yang jelas di masa mendatang kemungkinan peningkatan kapasitas bisa diraih dengan menggunakan peningkatan jumlah platter, atau penggunaan teknologi baru seperti HAMR/EAMR yang berguna untuk meningkatkan densitas area.
Adapun untuk SSD, yang merupakan sebuah teknologi yang juga perlu diperhatikan oleh para penyedia jasa recovery data, sekarang sedang dilakukan riset tentang Penta Level Cell (PLC, 5-bit). Ini adalah teknologi yang memungkinkan SSD untuk menampung lebih banyak data, walaupun kecepatannya tentu berkurang. Mudah-mudahan kita membahas teknologi yang satu ini pada artikel.
Nampaknya cukup sekian untuk informasi kali ini. Moga-moga artikel ini bisa menambah wawasan seputar jasa data recovery dan berbagai hal seputar cara mengembalikan file/folder yang terhapus/hilang, service hard disk/SSD tidak terbaca, service ransom ware, dst. Semoga info ini banyak menambah wawasan mengenai berbagai permasalahan ini.
Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery
Kami berusaha berbagi informasi seputar data recovery di sini. Mudah-mudahan bermanfaat untuk Anda semua.