Software Yang Tepat – Bekal Jasa Service Hard Disk dan Recovery Data #5

Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery

Selamat datang kembali bersama kami teknisi data dan perbaikan hard disk. Semoga coretan kali ini secara global dapat menginspirasi tentang seluk-beluk jasa data recovery, cara mengembalikan file yang terhapus/hilang, perbaikan hard disk/SSD tidak terbaca, jasa recovery ransomware, dst.

Klik link untuk membaca seluruh rangkaian artikel “Bekal Recovery Data”

1. Bekal Pertama: Pengetahuan

2. Bekal Kedua: Alat Yang Canggih

3. Bekal Ketiga: Clean Room

4. Bekal Keempat: Head Tools Etc

5. Bekal Keempat: Recovery Software

Untuk bisa menghasilkan data recovery yang baik, kita perlu untuk menggunakan alat yang terbaik juga. Pada artikel-artikel sebelumnya telah dibahas tentang beberapa hardware yang perlu kita miliki untuk membantu proses data recovery kita, maka pada artikel ini akan dibahas dari sisi software yang dipakai untuk data recovery.

Sebelum kami melanjutkan lebih lanjut, perlu fiketahui dan diingat bersama bahwa recovery data dengan software adalah langkah terakhir, setelah sebelumnya kita lakukan perbaikan firmware dan imaging hard disk rusak (read only) ke hard disk sementara (read only setelah proses cloning selesai). Selanjutnya barulah kita lakukan restorasi ke hard disk baru atau ke hard disk lama yang sudah mengalami perbaikan. Langsung melompat ke tahap recovery data dengan software dari hard disk lama justru akan membuat hard disk lama rusak dan data tidak dapat direstorasi dengan baik.

Berikut tiga tahap restorasi data yang baik dan benar:

  1. Mengatasi masalah firmware media penyimpanan yang rusak
  2. Melakukan imaging ke media penyimpanan sementara
  3. Melakukan restorasi dari image ke media penyimpanan baru (dengan software recovery)

Jadi langkah ini adalah langkah ketiga, bukan langkah pertama. Jangan dilakukan sebelum kedua langkah sebelumnya dilakukan. Ingat baik-baik hal ini, agar data Anda tidak rusak. Dan ini berlaku juga untuk media penyimpanan selain hard disk.

List Software Recovery Yang Bagus

Adapun software recovery data yang biasa dipakai ada banyak, beberapa di antaranya mungkin pernah Anda dengar.

Disk Drill

Disk Drill adalah software data recovery yang terkenal pada komputer dengan sistem operasi Macintosh. Akan tetapi ada juga versi Windows dari software yang satu ini. Logonya memang agak aneh, tampilan seorang geek dengan kacamata yang tidak tembus pandang. Tapi kalau dari sisi performa recovery, lumayan.

Stellar Data Recovery

Salah satu software lainnya banyak sekali mendapatkan award atas kualitasnya dalam melakukan data recovery adalah Stellar Data Recovery. Dan memang saat kami lihat di Google Reviews scorenya 4.9, lalu di Trust Pilot 4.8. Sebuah angka yang sangat tinggi untuk sebuah software data recovery. Mungkin bisa menjadi salah satu yang Anda gunakan dalam keadaan terdesak. AhliData.com sebagai penyedia jasa recovery data, service hard disk dan ransomware juga sudah mencoba software ini.

Easeus Data Recovery

Beberapa dari kita yang pernah bermain-main dengan partisi hard disk mungkin pernah mendengar nama Easeus sebelumnya. Ya, wajar saja karena Easeus adalah salah satu nama besar di dunia software partisi storage. Nah, memanfaatkan skill mereka di dunia storage tersebut, Easeus juga meluncurkan software data recovery yang bisa Anda coba juga.

Recuva

Recuva merupakan salah satu software yang dikeluarkan oleh Piriform, sebuah perusahaan yang mengeluarkan CCleaner yang dikenal dengan kemampuannya membersihkan laptop, juga Speccy yang mampu menampilkan diagnosa sistem dengan akurat. Kali ini Piriform menelurkan lagi sebuah software khusus untuk melakukan pemulihan data baik dari media hard disk atau yang selainnya.

Pakai Yang Mana?

Pada dasarnya kesemua software di atas hanyalah alat pelengkap dan kesemuanya cukup OK untuk dipergunakan. Namun yang perlu dijadikan pegangan adalah seperti yang kami sampaikan di awal, bahwa recovery data dengan software adalah langkah ketiga dan harus dilakukan dari image, bukan dari storage media yang asli. Salah-salah bukannya berhasil merestorasi data, bisa jadi malah Anda kehilangan data secara permanen. Waspadalah.

Kiranya kami cukupkan dulu untuk kesempatan kali ini. Moga info ini sukses menambah wawasan seputar jasa data recovery dan berbagai permasalahan seputar cara mengembalikan file/folder yang terhapus/hilang, service hard disk/SSD tidak terbaca, service ransom ware, dst. Harapan kami jurnal ini semakin mencerahkan terkait semua ini.

Hard disk / SSD rusak? Terkena virus dan ransomware? Tenang, kami bisa membantu service dan recovery